Akibat intensitas curah hujan yang cukup tinggi menyebabkan meluapnya sungai Cibe’et dan sungai Citarum yang merendam sebagian wilayah desa Karangligar kecamatan Telukjambe Barat.
Kampung Pangasinan dan kampung Kampek yang terdampak parah, terendam banjir hingga ketinggian 160 cm. Kondisi saat ini ketinggian air masih mencapai 120 cm.
Jum’at (03/03/’23) pada pukul 13.28 wib Kapolsek Telukjambe Barat (Jambar) dan jajaran bersama TNI, bahu membahu menciptakan situasi kondusif. Bagi warga terdampak dan lingkungan sekitar dari kerawanan C3 dan Gukamtibmas lain.
“Siang ini kami bersama anggota dan bersinergi dengan anggota TNI, melakukan cipta kondusif di pengungsian halaman kantor desa Telukjambe Barat. Bagi warga yang masih tinggal di pengungsian demi keamanan dan kenyamanan mereka”
ungkap Kapolsek Jambar Iptu Sidiq Akbar Kusuma S.Tr.K MH kepada awak media, Jum’at (03/03/’23).
Adapun personil kami, Ipda Alfansuri, Bripka Rahmat Shaleh dan Bripka Dudi Darmadi melakukan patroli keliling, monitoring situasi terkini ke kampung terdampak yang memarkir kendaraannya di tepi jalan dan rumah rumah warga. Memastikan tidak adanya tindak kerawanan C3, tambahnya.
Dan memberikan pesan-pesan kamtibmas terhadap warga, agar tetap waspada dengan adanya tindakan kejahatan dan orang-orang yang mencurigakan. Serta untuk selalu berkoordinasi dengan pihak Kepolisian Sektor Jambar, buka terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan.
Tetap waspada adanya kemungkinan terjadinya banjir kembali, karena curah hujan yang setiap harinya masih berlangsung. Jaga kesehatan dan saling menjaga satu sama lain secara bergantian, antisipasi C3 dan Gukamtibmas lain, pungkas Kapolsek.
Barkah